Translate

Selasa, 18 Februari 2020

CERITA HOROR HUTAN DESA MELI LUWU UTARA

SEDIKIT CERITA HOROR TENTANG HUTAN DI DESA MELI KABUPATEN LUWU UTARA

Desa meli adalah, sebuah desa yang terletak di Kabupaten Luwu Utara, dengan kondisi alam yang di kelilingi oleh pegunungan, yang membentuk imajinasi masyarakat terkait adanya keberadaan makluk-makluk asing di antara hutan-hutan yang ada di daerah tersebut....bagi masyarkat setempat, hal itu bukan sesuatu hal yang menakutkan karna masyarakat sudah terbiasa dengan keadaan tersebut....

Horor yang di bahas kali ini adalah : KATAMBA 
(sebutan masyarakat setempat)
Katamba adalah suatu makluk yang menyerupai wajah monyet dengan postur tubuh manusia normal, berbulu tebal dan berwarna hitam (yang terlihat) mirip-mirip Bigfoot kecil yang di barat, hmmmmm,,,, tinggal di gua-gua buatan mereka sendiri dan tempatnya  jauh dalam hutan yang jarang di jama manusia.....

Ciri - keberadaan mereka :
  1. Situasi dalam hutan hening
  2. Kadang terdapat bunyi gesekan kayu tanpa ada angin kencang
  3. Kadang bunyi kodok di atas bukit, atau bunyi anak ayam, atau teriakan (huuuuu pada malam hari)
  4. Terkarang ada sesuatu pohon yang mati menyerupai pakis yang berwarna hitam
  5. Mencium aroma yang menyengat (aroma monyek atau aroma daun pandan)
  6. Banyak terdengar bunyi-bunyian burung namun di sekitar tidak ada burung
  7. Terkadang ada lantunan suara seperti orang menyanyi
  8. Jika di melintas hanya terlihat dedaunan yang bergoyang tanpa melihat sosoknya
  9. Tentu bulu kuduk berdiri bagi yang tidak terbiasa
  10. Sapaan bagi masyarakat setempat adalah (nene)

Beberapa kejadian yang di alamia masyarakat :
  1. Tahun 1998, suami istri tinggal di sawah yang jauh dari perkampungan, mereka memelihar bebek,,,,pada suatu malam mereka mendengar bebek-bebek mereka berisik seolah ada yang mengganggu,,,dan si kakek turun dari pondok untuk melihat di sekitar dengan membawa obor,,,,yang mengagetkan bebek-bebek itu banyak yang mati,,bahwa ada yang berlari dan seolah ada yang menyambarnya lalu jatuh dan mati,,,namun si kakek tidak melihat makluk apa yang membunuhnya....
  2. Tahun 2000, salah seorang pengangkut kayu dari hutan, saat setelah sampai di tujuan untuk mengangkut kayu dengan beberapa teman, terdengar suara lemparan melewati dedaunan dan lemparan itu pas mengenai mata kaki salah seorang pengangkut kayu tersebut dan langsung tidak bisa berjalan sehingga di gotong pulang...(di lempar pakai salah satu buah di hutan yang bijinya mirip tempurung kelapa sebesar kepal tangan anak-anak)...
  3. Dialami orng-orang pencari kayu (2006), mereka pasang tenda di tempat jalan mereka, di atas bukit, di sekitar itu kelihatan bersih seperti tempat jalan yang sering dilalui oleh orang, suatu malam menjelang magrib salah seorang mengumandangkan Azan untuk hendak shlat magrib, tiba-tiba terdengar suara berlarian datang menghampiri tenda (karena tenda pas di tengah-tengah yang berbentuk jalan setapak itu) lanjut,,,dan sesampainya di tenda suara berlarian itu....seolah mereka terlempah ke bawah jurang, sesaat setelah itu mereka kembali dan seolah mengelilingi tenda dengan berbunyi segala macam bunyi-bunyian, serta terdengan seperti suara batu yang berjatuhan di samping tenda..... dan salah seorang menungkan bensin ke perapian lalu api menyela dengan besar,,,hingga mereka terasa jauh dan pergi....(kata kuncinya mereka takut api)
  4. (2007) Dialami beberapa anak yang pergi mengangkut kayu dan mereka kemalaman sehingga mereka memlih bermalah di salah satu pondok kehutanan, dan di sekita pondok itu hamparan pisang hutan sebab di sekitar itu baru selesai di bersihkan/ditebang jadi yang tumbuh adalah pisang hutam dominan......saat malam itu salah seorang menyalakan api dan hujan yang tidak terlalu deras dengan cahaya bulan yang masih menerangi ke dedaunan di sekitar sehingga tidak terlalu gelap..... tiba-tiba mereka melihat dedaunan itu seperi ada angin kencang namun mereka tidak merasakan anginnya,,,dan tiba-tiba pondok yan mereka tempat itu terangkat dan seolah ada orang yang mengangkatnya....dan mulai mendengar bunyi-bunyian di sekitar dan mereka melihat kuku-kuku panjang dan tajam yang di menjulur di antara cela-celah alas papan (pondok berdiri)....dan setelah beberapa saat seolah mereka pergi.....
  5. Masih banyak lagi kejadian-kejadian yang di alami oleh masyarakat setempat... 


Saran jika berada di salah satu hutan khususnya di luwu utara lebih khusus lagi di Desa Meli :
  1. Jangan bicara sombong dalam hutan (ini hutan kecil tidak bakalan kesasar)
  2. Jangan banyak bermain/sendagurau dalam hutan
  3. Jangan teriak-teriak dalam hutan
  4. Jangan bakar bambu bekas tuak dalam hutan
  5. Jangan berbicara saat mencium aroma yang tidak biasanya (uhhh bauh apa ini)
  6. Slalu bawah korek api (lebih bagus korek kayu karna aromanya) karena mereka takut api
  7. Harus mengalahkan rasa takut (karena ibaranya mereka adalah sejenis jin karena mereka tidak dapat di lihat dalam waktu tertentu baru bisa di lihat) 


Ya.....mungkin itu sedikit cerita tentang KATAMBA.......(jika ada yang kurang dan lebih dari uraian singkat di atas silahkan di koreksi ) semoga bermanfaat...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar